MALINAU, Polres Malinau, Polda Kaltara – Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Malinau AKBP Heru Eko Wibowo, S.H., S.I.K., M.H., menerima langsung 155 Siswa Pendidikan Pembentukan Bintara (Diktuba) Polri Angkatan 50 Gelombang II Tahun 2023 Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Kaltara dalam rangka Latihan Kerja (Latja) di Polres Malinau, Senin (13/11).
Penerimaan Siswa Latja tersebut dilakukan secara resmi melalui Upacara yang dipimpin langsung Kapolres Malinau AKBP Heru Eko Wibowo, S.H., S.I.K., M.H., bertempat di lapangan apel Mapolres Malinau yang turut diikuti para Pejabat Utama (PJU), Perwira, Bintara dan ASN Polres Malinau serta para Pengasuh SPN Polda Kaltara.
Dalam amanatnya, Kapolres Malinau menyampaikan ucapan selamat datang kepada para Siswa Latja dan para Pengasuh SPN Polda Kaltara di Polres Malinau, sehingga pada pagi hari ini dapat hadir mengikuti Upacara Penerimaan Latja Siswa Diktuba Polri Gelombang II Tahun 2023 SPN Polda Kaltara.
Kapolres Malinau juga menjelaskan, pelaksanaan Latja para Siswa Diktuba Polri ini mempunyai makna khusus sebagai momentum dan sarana untuk meningkatkan aspek kesamaptaan, pembinaan mental, kepribadian dan kejujuran untuk lebih memantapkan tekad dan semangat dalam menyongsong tantangan tugas kedepan yang semakin berat dan kompleks.
“Dalam pelaksanaannya nanti, saya harapkan kepada para Perwira, Bintara seniornya maupun mentor agar dapat membina dan membimbing serta memberikan contoh dan tauladan yang baik serta senantiasa menularkan ilmu-ilmu Kepolisian yang positif untuk menjadikan Siswa ini menjadi calon anggota Polri yang smart, baik dari segi pengetahuan sikap perilaku dan keterampilan, sehingga nantinya mampu menghadapi tantangan tugas dan dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya, karena peran para Perwira, Bintara seniornya maupun mentor merupakan salah satu kunci keberhasilan pelaksanaan tugas Siswa kedepannya,” ujar Kapolres Malinau AKBP Heru Eko Wibowo
Kapolres Malinau juga meminta kepada Siswa Latja agar memperhatikan betul arahan dari para Perwira, Bintara seniornya maupun mentor. Diharapkan teguran maupun koreksi dari senior dan pimpinan pada saat Latja nanti dijadikan sebagai pelajaran lapangan yang berharga.
“Saya titip kepada para PJU, para Perwira, senior dan mentor untuk senantiasa ikut mengawasi dan menularkan ilmu-ilmu yang positif. Untuk itu para pendamping ini hendaknya selalu membimbing, mengarahkan, mendorong dan mengoreksi serta mengawasi para Siswa sehingga terjadi proses pembelajaran yang mengarah pada penciptaan Bintara Polri yang Professional, Bermoral, Modern dan Terpercaya. Saya juga berharap, dengan kegiatan Latja yang dilaksanakan 25 hari ini nanti dapat bermanfaat bagi Siswa sekalian dalam melaksanakan tugas sehari-hari untuk mendapatkan gambaran situasi dan tantangan tugas yang akan dihadapi di lapangan nantinya untuk menjadi sosok Polri yang sejati. Diingatkan juga untuk para Siswa agar tidak melakukan pelanggaran sekecil apapun selama kegiatan Latja berlangsung,” tutupnya. (CS)
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.