KAPOLRES PURWAKARTA PERINGATKAN WARGA PURWAKARTA AGAR TIDAK TERPROVOKASI TERKAIT PILKADA DKI JAKARTA

PURWAKARTA-GemilangNews.Com

Setelah menerima surat maklumat yang di layangkan oleh kepolisian daerah jawabarat Irjen Pol Anton Charliyan,M.P.K.N.yang telah mengeluarkan maklumat yang berisikan tentang larangan perbuatan yang dapat mengganggu ketertiban umum jelang Pilkada DKI Jakarta putaran kedua yang akan dilaksanakan pada Rabu (19/4) mendatang.

Menurut kapolres purwakarta AKBP.Hanny Hidayat,S.ik,MH
Kita sudah menerima surat edaran maklumat dari Kapolda Jabar,dan surat ini diteruskan kepada warga masyarakat purwakarta agar tidak ikut serta dalam aksi Tamasya Al Maidah di jakarta,nanti ujarnya.”

Lebih lanjut,kapolres mengatakan,walaupun menurut data sementara,jumlah massa yang ikut serta hanya sedikit tapi kami akan terus imbau mereka agar tidak ikut serta dalam aksi tersebut,imbuhnya.
Dalam Maklumat tersebut,yang ditandatangani langsung oleh Kapolda Jabar pertanggal 17 April 2017 ini disebutkan bahwa,warga masyarakat Jabar agar tidak terprovokasi datang ke Jakarta melaksanakan aksi menyampaikan pendapat di muka umum terkait Pilkada di DKI Jakarta dalam bentuk apapun.

Saya katakan bahwa Dalam pelaksanaan Pilkada, serahkan sepenuhnya kepada KPU dan Bawaslu DKI Jakarta, sementara untuk urusan keamanan percayakan kepada petugas keamanan negara dari Polri dan TNI serta yakinlah bahwa Polri dan TNI dapat bertindak professional, transparan dan adil serta bijaksana,ujarnya.

Bilamana masyarakat tetap memaksakan datang ke Jakarta, maka dapat dikenakan sanksi pasal 169 ayat (2) KUHP yaitu dipidana 9 bulan. Serta apabila menghasut atau memprovokasi dengan lisan atau tulisan supaya melakukan sesuatu perbuatan yang melanggar hukum, dapat dikenakan pasal 160 KUHP dengan sanksi hukuman penjara selama-lamanya 6 tahun.
Masih menurut kapolres,lebih baik melakukan aksi bermanfaat di kabupaten purwakarta bersama masyarakat sekitar,tolong pikirkan kembali untung ruginya masyarakat purwakarta kalau mengikuti aksi tersebut, “tuturnya.

“Saya akan menguatkan silaturahmi di purwakarta yang telah terjalin bersama para ulama di wilayah hukum Polres Purwakarta agar mereka bisa meredam dan mengimbau masyarakat untuk tidak berangkat ke Jakarta dan menjaga kondusivitas wilayah” tutur AKBP Hanny Hidayat S.ik, MH.
Menanggapi statement Kapolda, Kapolres Purwakarta AKBP Hanny Hidayat, S.Ik, MH, menegaskan bahwa “komunikasi dan koordinasi di purwakarta akan kita tingkatkan terus karena ulama juga dapat berperan membantu polisi dalam menyampaikan pesan-pesan kamtibmas kepada masyarakat.”

Selain itu AKBP Hanny Hidayat, S.ik, MH meminta agar masyarakat Kabupaten purwakarta tidak terprovokasi dengan aksi 194 di Jakarta nanti,katanya.

Reporter: Ones