Kapolres Sanggau Pimpin Anev Kinerja Bulanan Polres Sanggau dan Polsek Jajaran

Sanggau, Polda Kalbar – Kapolres Sanggau AKBP Suparno Agus Candra Kusumah, SH, S.I.K memimpin pelaksanaan Analisa dan Evaluasi (Anev) bulanan Polres Sanggau dan Polsek Jajaran Polres Sanggau. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula Graha Wira Pratama Polres Sanggau.

Dalam pelaksanaan Anev Bulanan Kapolres Sanggau didampangi Wakapolres Sanggau Kompol Novrial Alberti Kombo, S.I.K, M.A.P, serta dihadiri Kabagops Polres Sanggau Kompol Ida Bagus Gde Sinung, SH, MH, PJU Polres Sanggau, Perwira Staf, Kapolsek Jajaran serta Kanit Intelkam, Kanit Reskrim dan Bhabinkamtibmas Polsek Jajaran Polres Sanggau.

Kapolres Sanggau dalam arahannya mengucapkan puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa karena atas limpahan Rakhmat-Nya kita dapat berkompul mengikuti Anev Kinerja Bulanan Polres Sanggau dan Polsek Jajaran.

Terkait dengan atensi dan 10 program Kapolda Kalbar, Kapolres Sanggau meminta agar ditindaklanjuti ditingkat Polres sampai dengan Polsek Jajaran.

“Untuk perkara TPPO dari 4 yang target, Polres Sanggau sudah menangani 9 perkara TPPO, ini menjadi kebanggaan untuk kita karena telah melaksanakan tugas yang diperintah oleh Pimpinan,” katanya.

Terkait perkara PETI, AKBP Suparno meminta agar lebih diutamakan penindakan terhadap pelaku PETI terutama orang yang mengepul, penyuplai dan penjual merkuri, tidak ada penindakan terhadap masyarakat yang melakukan penambangan.

“Untuk Karhutla pada bulan Agustus 2023 diprediksikan mengalami fenomena El Nino yang mana minimnya curah hujan sehingga berpotensi terjadinya Karhutla,” ucapnya.

“Menyikapi hal tersebut kita terus berkomitmen untuk serius dalam penanganan Karhutla dengan mengedepankan prinsip kerja yang responsif, partnership dan solutif,” sambungnya.

Kapolres Sanggau meminta untuk kedepannya agar dilaksanakan rakor penanganan Karhutla dengan melibatkan Lintas Sektoral sama seperti pada saat melaksanakan rakor penanganan permasalahan BBM bersubsidi.

Pada bulan Juli akan dilaksanakan Audit Kinerja oleh Itwasda Polda Kalbar, karena yang diaudit pertama adalah Kapolres dan selanjutnya lidik sidik perkara.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada Kapolsek Jajaran yang sudah berkolaborasi dengan Polres Sanggau yang telah melakukan pengungkapan terhadap perkara yang menjadi atensi. Tetap laksanakan tugas baik dan penuh rasa tanggung jawab, ciptakan soliditas internal, tunjukan integritas kita dalam pelaksanaan tugas dilapangan,” pungkasnya.

Selanjutnya dilaksanakan pemaparan oleh Kabag Ops Polres Sanggau, Kasat Intelkam Polres Sanggau dan Kapolsek Jajaran Polres Sanggau.

Usai pelaksanaan Pemaparan kemudian dilanjutkan dengan Penyampaian kesimpulan hasil Anev oleh Wakapolres Sanggau.

Kompol Kombo menyampaikan, Terkait dengan PETI kita mendapar perintah untuk melakukan pengungkapan terhadap perkara Peti terhitung tanggal 23 Juni, yang harus diungkap para penampung, penjual merkuri dan sianida.

“Untuk pemulangan Jenazah PMI banyak yang tidak mencantumkan meninggal dunia karena permasalahan apa, Polsek Sekayam dan Polsek Entikong agar diatensi,” pesannya.

Wakapolres Sanggau meminta kepada rekan-rekan Penyidik agar diatensi karena akan dilakukan audit terhadap penanganan perkara oleh Itwasda Polda Kalbar.

“Terkait dengan Karhutla agar para Kapolsek bantu Bagops untuk mendata para masyarakat yang akan membuka lahan dengan cara membakar,” terangnya.

Dalam rangka Hari Bhayangkara ke-77 sesuai dengan TR agar kita melaksanakan kegiatan yang telah diperintahkan oleh Pimpinan. Untuk itu, agar diatensi oleh KBO Sabhara terkait dengan Bintara Baru untuk diagendakan kegiatan latihan menembak.

“Terkait dengan perintah Pembuatan Laporan Informasi (LI), saya minta setiap minggu anggota wajib melaporkan dan direkap oleh Kasat Intelkam,” tekan Kompol Kombo.

Sementara dalam Kunjungan Kerja Kapolda Kalbar, Wakapolres Sanggau meminta agar diatur untuk pertemuan bapak Kapolda bersama Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama.

Terakhir Kompol Kombo menyampaikan bahwa dalam pengungkapan kasus agar diatensi terutama dalam melakukan penyelidikan kasus narkoba, ada 2 metode penyelidikan narkoba yaitu Control Delivery dan Undercover Buy.

“Fungsi penyelidikan dan penyidikan agar dalam penanganan perkara dibuatkan timeline terhadap kasus yang sedang ditangani, jangan sampai ada temuan pada saat kegiatan audit kinerja,” pungkasnya.

Pelaksanaan kegiatan Anev Bulanan Polres Sanggau dan Polsek Jajaran dalam rangka mengukur kinerja dan capaian dalam pelaksanaan tugas sekaligus guna mengetahui hambatan dan kendala yang dihadapi, sehingga kedepannya pelaksanaan tugas dapat berjalan dengan baik dan optimal.

CopyAMP code

Reader Interactions

Tinggalkan Balasan

JELAJAHI

error: Content is protected !!