TNI-Polri Bantu Keluhkesah Masyarakat Balongan Indramayu yang Terdampak Limbah Pertamina

Indramayu,-GemilangNews.com- Masyarakat Desa Balongan blok Pojok yang terdampak ceceran limbah mendatangi pihak management PT. Pertamina ITB, mereka menuntut agar pihak Pertamina memberikan ganti rugi kepada masyarakat Desa Balongan yang terdampak ceceran limbah. Rabu 30/3/2022.

Widi Purbo Nugroho selaku Manager ITB dalam kesempatan itu menyampaikan, pihaknya telah menindaklanjuti diskusi minggu lalu bahwa sudah ada perwakilan dari PT Pertamina Pusat yang akan memberikan penjelasan kepada masyarakat.

“Mudah-mudahan dalam pertemuan hari ini akan mendapatkan titik temu,” Terangnya.

Sementara dalam kesempatan yang sama, Dandim 0616/Indramayu Letkol Inf Teguh Wibowo S.Sos menuturkan, pihak TNI-Polri akan mengupayakan untuk menyelesaikan permasalah yang belum selesai harus selesai secepatnya.

“TNI-Polri bertanggung jawab mengatasi kesulitan-kesulitan rakyat sekelilingnya dan akan membantu dalam penyelesaian masyarakat Desa Balongan, Ucap Dandim.

Dandim menegaskan, Operasional PT. Pertamina ITB harus tetap berjalan jangan sampai terganggu, untuk itu dia mengajak agar semua selalu menjaga kondusifitas.

“Dari hasil keputusan bersama harus dibuat notulen, sehingga bisa dipertanggung jawabkan,” Tegas Dandim.

Masih ditempat yang sama, Akso yang merupakan perwakilan masyarakat dan pengurus pantai Bali berharap, hari ini diharapkan sudah ada keputusan dari pihak Pertamina ITB, menurutnya harapan dari masyarakat jangan sampai ditunda-tunda.

“Masyarakat Balongan tidak aneh-aneh, karena Kami sudah ada hubungan baik dengan ITB walaupun saat ini kurang komunikasi sehingga permasalahan menjadi berkepanjangan,” Katanya.

Akso menuturkan, menciptakan kondusifitas wilayah itu tidak gampang dan tidak mudah, karena berbeda-beda keinginan dan permintaan, Untuk itu kata Akso tiga komponen yakni TNI-Polri dan masyarakat harus bersatu sehingga tercipta kondusifitas wilayah.

“Masih banyak pengaduan dari masyarakat kepada Kami, akan tetapi Kami batasi sesuai dengan kesepakatan ganti rugi yaitu tambak, nelayan, jala, soju (alat untuk menangkap udang kecil/rebon) dan pariwisata,” Tuturnya.

Akso berharap, dalam diskusi ini bisa mendapatkan keputusan dari pihak Pertamina ITB, walaupun diwakilkan dan bukan GM yang turun langsung dilapangan.

“Kami disini tidak membahas corporation, akan tetapi hanya meminta pertanggung jawaban atas kerugian masyarakat Balongan saja, Kami masyarakat Balongan menjaga aset Pertamina, sampai dengan saat ini belum ada pengerusakan dan menghambat kegiatan Pertamina ITB,” Terangnya.

Akso berpesan kepada pihak Pertamina, apabila hari ini tidak ada keputusan maka perwakilan dari pihak Pertamina harus menyampaikan kepada masyarakat, karena pihaknya sudah tidak sanggup untuk membendung emosi masyarakat.

“Masyarakat berharap kepada Dandim untuk menjembatani dalam penyelesaian permasalahan ini,” Ujarnya

Penulis- Didi saputra
Redaktur- Admin GemilangNews