DEPOK-GemilangNews.Com
Pedagang dadakan yang menggelar sajian/hidangan pembuka puasa (Takjil) di bahu jalan kota Depok selama bulan Ramadhan kali ini, mendapatkan protes dari sejumlah pengguna jalan yang mengaku terganggu atas kemacetan yang ditimbulkan oleh pasar tumpah tersebut.
Selain pasar tumpah, aktivitas warga yang biasa ngabuburit berkeliling kota menunggu waktu berbuka juga dianggap sebagai salah satu penyumbang kemacetan terbesar di kota Depok selama di bulan Ramadhan. Oleh sebab itulah, masyarakat dihimbau agar lebih bijak menyikapi bulan Ramadhan dengan tidak berpergian satu jam sebelum datangnya waktu berbuka guna menekan tingginya angka kemacetan.
Kepala Bidang Lalu Lintas, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Depok, Eddy Suparman mengatakan pada saat Ramadhan, beberapa ruas jalan di sejumlah lokasi di kota Depok seperti di Jalan Dewi Sartika dan Jalan Nusantara Raya tingkat kemacetannya semakin meningkat, terlebih lagi dengan adanya pasar tumpah yang ada, memperparah kemacetan arus lalu lintas di kawasan tersebut.
“Aktivitas yang dilakukan warga pada pukul 17:00 WIB seperti acara ngabuburit membuat kepadatan lalu lintas semakin bertambah,” tuturnya, Minggu (12/06/2016).
Selain aktivitas jalan jalan sore yang kerap dilakukan oleh warga menunggu waktu berbuka puasa tiba, tempat kuliner yang berada di lokasi tersebut juga menjadi salah satu penyebab tingginya kemacetan arus lalu lintas karena adanya penyitaan badan jalan oleh kehadiran pedagang dan pembeli di kawasan tersebut. Maka daripada itulah, ia menghimbau kepada masyarakat agar menghindari jam jam rawan kemacetan yang biasa terjadi antara pukul 17:00 sampai dengan 18:00 WIB.
Sementata itu, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Depok, Nina Suzana pada belum lama ini mengatakan bahwa pasar tumpah atau pedagang Takjil dadakan tidak diperbolehkan berjualan di bahu jalan. Apabila ditemukan akan segera ditindak tegas oleh pihaknya dengan menggeser keberadaan mereka agar tidak mengganggu kelancaran arus lalu lintas.
Untuk memaksimalkan hal tersebut, Nina juga mengaku telah berkoordinasi dengan Lurah dan Camat agar dapat bersama sama mengatur dan menata lokasi jualan pasar tumpah yang menyediakan hidangan pembuka puasa sehingga lebih tertib, aman dan nyaman.
Reporter: L.A
… [Trackback]
[…] Read More on that Topic: gemilangnews.com/2016/06/14/bulan-ramadhan-kemacetan-arus-lalu-lintas-tambah-parah/ […]