PURWAKARTA – Jajaran Polsek Jatiluhur, Polres Purwakarta, Polda Jawa – Barat melakukan Kegiatan Operasi pekat Cipta kondisi diwilayah hukum Polsek Jatiluhur yang menyasar ke warung -warung yang diduga menjual minuman keras / oplosan di wilayah Kecamatan Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta.
Hal tersebut dilakukan guna mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan yang mengganggu kenyamanan dan keamanan menjelang Pilkades diwilayah kecamatan Jatiluhur.
Kapolres Purwakarta, AKBP Edwar Zulkarnain, S.I.K,.S.H,.M.H melalui Kapolsek Jatiluhur, Akp Asep Rahman, S.AP., M.M mengatakan, kegiatan operasi pekat bertujuan untuk menciptakan kondisi yang nyaman dan aman menjelang Pilkades di wilayah kecamatan Jatiluhur khususnya Desa yang melaksanakan pilkades yaitu Desa Mekargalih, desa Jatimekar, desa Cibinong dan desa Parakanlima. Dalam giat tersebut juga diamankan berbagai merk minuman keras dari beberapa warung diantaranya warung yang berada di Blok O desa Jatimekar diamankan 16 botol minuman keras berbagai macam merk, warung jamu yang berada di pertigaan saman desa kembangkuning diamankan 8 botol minuman keras berbagai macam merk, warung jamu di jalan pramuka desa Bunder diamankan 2 botol minuman keras merk Orang tua dan di warung jamu di Sulukuning desa Mekargalih diamankan 8 botol minuman keras berbagai macam merk dengan jumlah keseluruhan sebanyak 35 botol minuman keras berbagai macam merk.
“Sebagaimana arahan Pak Kapolres Purwakarta, operasi pekat cipta kondisi menjelang pilkades dilaksanakan jajaran Polsek Jatiluhur, tujuannya untuk mencegah terjadinya tindak kejahatan serta memberikan rasa aman kepada masyarakat,” ucap pria yang akrab disapa Asep itu, pada hari Kamis 19 Oktober 2023.
Dikatakan Kapolsek, operasi pekat dengan target warung atau toko yang diduga melakukan penjualan minuman keras bertujuan agar tidak terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan menjelang pilkades di 4 desa di wilayah kecamatan Jatiluhur yang akan dilaksanakan pada hari Minggu tanggal 22 Oktober 2023.
Giat operasi pekat dilakukan selain menyasar warung-warung yang diduga menjual miras juga menyasar ke pemukiman warga dan tempat tempat yang lainnya yang dianggap rawan, lanjut Asep, operasi pekat juga dilakukan untuk memastikan kondisi aman dan kondusif di masyarakat.
“Petugas pungsi serse dan sabhara Polsek Jatiluhur pun selalu menyempatkan memberikan himbauan kepada penjual miras , agar tidak lagi melakukan menjual miras apalagi sekarang ini menjelang pesta demokrasi pemilihan kepala desa diwilayah kecamatan Jatiluhur,” jelasnya.
Asep menambahkan, pihaknya juga mewanti-wanti kepada seluruh personil yang melakukan kegiatan operasi pekat gabungan pungsi serse dan sabhara untuk senantiasa memantau terus warung -warung yang melakukan penjualan miras agar tidak melakukan penjualan kembali minuman keras guna terciptanya kondisi yang aman menjelang pilkades di kecamatan Jatiluhur.
“Untuk mengingatkan para pemilik warung , saya sudah tekankan kepada anggota yang melaksanakan kegiatan operasi pekat untuk mengingatkan para pemilik warung agar tidak lagi melakukan penjualan minuman keras untuk menjaga keamanan menjelang pilkades di wilayah kecamatan Jatiluhur,” Ucap Asep.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.