Pendukung Capres Bentrok di Tasikmalaya, Diwarnai Ledakan dan Kerusuhan

POLRES TASIKMALAYA – Pendukung Calon Presiden (Capres) bentrok di Kabupaten Tasikmalaya. Dalam bentrokan itu, ketua tim pemenangan salah satu Capres disandra oleh pandukung Capres lainnya.
Kondisi semakin kacau dengan adanya provokasi dari orang yang tidak di bertanggung jawab. Kekacauan semakin meluas hingga merusak berbagai fasilitas umum dan beberapa ledakan termasuk satu mobil hangus diledakan massa.
Anggota Kepolisian dari Polres Tasikmalaya, Brimob, TNI, Satpol PP dan Linmas pun mencoba mengendalikan situasi. Anggota Brimob mencoba menyelamatkan sandra yakni salah satu ketua Tim Cawapres. Berkat kesigapan anggota gabungan, situasi pun dalam dikendalikan.

Situasi tersebut terjadi dalam simulasi kontijensi Sispamkota Polres Tasikmalaya yang digelar di Jalan Raya Pemda Kecamatan Singaparna, Kamis 21 September 2023.
Kapolres Tasikmalaya, AKBP Suhardi Hery Haryanto menyatakan, kegiatan simulasi digelar mempersiapkan pengamanan pada Pemilihan Umum (Pemilu) pada tahun 2024 mendatang.
“Hari ini kita bersama stakeholder lainnya dengan brimob TNI, BPBD, Damkar, Satpol PP melakukan kegiatan simulasi,” kata Suhardi.

Suhardi menyebut, dalam simulasi pengamanan pemilu tersebut ada beberapa kegiatan antisipasi pengamanan, bahkan ada dua kali ledakan.

“Memang dalam situasi kontijensi ada beberapa tahapan, untuk ledakan ini memnag sudah termasuk situasi kontijensi merah dan memerlukan penaganan khusus dengan penganan tim khusus,” ujar Suhardi.
Disinggung potensi kericuhan pada Pemilu di kabupaten Tasikmalaya, Suhardi mengakui memang ada. Namun untuk antisipasinya sudah betul-betul dipersiapkan oleh Polres Tasikmalaya.

“Insyaallah kami siap untuk mengamankan Pemilu nanti,” ujar Suhardi.
Dalam simulasi itu, ada beberapa kegiatan mulai dari situasi hijau, kuning sampai situasi merah yang memang betul-betul ada penanganan khusus.

CopyAMP code

Reader Interactions

Tinggalkan Balasan

JELAJAHI

error: Content is protected !!