Heri Yadi, Warga Desa Pekurun Barat
Bersyukur Sudah Menjadi Peserta JKN

Lampung Utara-Gemilangnews.com- Heri Yadi, warga Desa Pekurun Barat, Kecamatan Abung Tengah ini baru saja menjalani rawat inap di RSD Mayjend. HM. Ryacudu Kotabumi karena maag kronis yang dideritanya. Ditemui di kediamannya, Heri dengan senang hati menceritakan pengalamannya selama menjalani perawatan menggunakan kartu KIS, Minggu (25/09/22).

“Awalnya saya merasakan sakit di perut saya tapi saya pikir itu hanya sakit perut biasa. Saya diamkan saja tapi kok semakin hari semakin nyeri dan mulai merembet ke sakit kepala juga. Karena tidak tahan akhirnya saya ke Puskesmas Subik dan dirujuk ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut,” ujar Heri.

Saat mengetahui dirinya harus dirujuk ke rumah sakit Heri sempat merasa ragu. Ia mengaku khawatir dengan besarnya selisih biaya yang harus ia keluarkan nantinya.

“Saya memang punya KIS tapi saya tetap takut akan ada biaya tambahan seperti gosip yang sering saya dengar dari orang-orang. Tapi karena memang saya ternyata harus di rujuk ya apa boleh buat, saya cuma bisa berdoa mudah-mudahan pengobatan saya ini benar-benar gratis,” lanjutnya.

Heri yang merupakan tulang punggung keluarga dan sehari-harinya bekerja sebagai buruh harian lepas ini mengungkapkan bahwa pendapatannya selama ini hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan harian saja.

“Saya dirawat selama 4 hari di rumah sakit dan alhamdulillah saya tidak dikenakan biaya sama sekali. Saya benar-benar bersyukur, untung saja kami sekeluarga sudah menjadi Peserta JKN yang iurannya ditanggung oleh pemerintah daerah sehingga jika sakit kami bisa langsung berobat tanpa memikirkan biaya,” kata Heri.

Tidak hanya biaya rawat inap, semua obat-obatan juga ia dapatkan secara gratis tanpa biaya tambahan.

“Dalam pengurusan administrasi sampai pengambilan obat di apotek saya tidak mengalami kendala sama sekali. Saya juga merasa ditangani dengan baik sekali oleh tenaga medis yang bertugas, dokter dan perawatnya tetap memberikan pelayanan yang baik dan tidak membeda-bedakan dengan pasien umum. Saya bersyukur sekali sudah menjadi Peserta JKN, program ini telah berjasa bagi keluarga saya” tutup Heri.(mht)