GemilangNews.Com | Jakarta – Menyambut Idul Qurban 1443 Hijriah, Pusat Pengkajian dan Pengembangan Islam Jakarta (PPIJ) atau yang biasa disebut Jakarta Islamic Centre mengadakan pelatihan penyembelihan hewan qurban sesuai syariat dan higienis dengan menggunakan metode Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP).
Dr.KH. Didi Supandi. Lc.MA mengatakan, kegitan diklat penyembelihan hewan qurban adalah salah satu dari program yang utama sebagai bentuk perhatian dan kepedulian kelembagaan Jakarta Islamic Centre kepada ummat.
“Karena penyembelihan hewan qurban selain harus memenuhi standar kesehatan dan juga standar keamanan yang tidak kalah pentingnya juga sesuai dengan aturan-aturan syariat,” terang Wakil Kepala Pusat Pengkajian dan Pegembangan Islam Jakarta dalam sambutannya di Jakarta, Senin (27/6/2022).
“Dalam Islam penyembelihan itu bukan hanya dilihat dari aspek kesehatan formal saja secara fisik, akan tetapi harus memenuhi peraturan dan ketentuan-ketentuan syariat,” Jelasnya.
Lebih lanjut kiai Didi menjelaskan, dalam muamalah (berinteraksi dengan yang lain) Islam bukan saja mengatur manusia dengan Allah, akan tetapi mengatur juga muamalah manusia dengan manusia dan manusia dengan lingkungan termasuk didalamnya itu lingkungan pertanian dan hewan, semua diatur dalam Islam.
“Jika kalian ingin menyembelih maka gunakanlah cara yang terbaik yang meminimalisir dari menyakiti hewan tersebut,” terang kiai Didi.
“Islam telah menetapkan cara-cara yang terbaik dalam penyembelihan itu sendiri, dan terus berkembang mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan,” tambahnya.
Acara yang digagas Divisi Pengkajian dan Pendidikan Pusat Pengkajian dan Pengembangan Islam Jakarta yang akan berlangsung selama dua hari ini mengundang para pakar diantaranya ustadz Ridwan Yahya, drh. Slamet (Pemerhati Hewan Ternak), ustadz Rahmat Zailani Kiki, S.Ag. MM, drh. Siti Hartati (Praktisi Kesehatan Hewan Qurban), Tim Juru Sembelih Halal (Juleha), ustadz Muhammad Luthfi.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.