Padepokan Bandrong Empat Penjuru Angin Salurkan Bantuan Kepada Korban Banjir Serang

SERANG-GemilangNews.Com,- Padepokan Bandrong Empat Penjuru Angin Salurkan bantuan kepada korban banjir di Serang Banten. Ada pun titik sasaran bantuan di fokuskan di kampung Karang Serang RT 005 RW 009 Kec. Kasemen Kab. Serang Provinsi Banten. Sabtu, (05/03/2022).

Seperti yang kita ketahui sebelumnya, musibah banjir bandang menghantam wilayah Serang Kota-Kabupaten Banten pada hari Senin 01 Maret 2022, di sebabkan curah hujan yang tinggi sehingga mengakibatkan luapan air Cibanten meningkat, dengan begitu cepat air mengepung pemukiman warga dengan ketinggian air mencapai kurang lebih 2 sampai 3 meter, menyisakan lumpur dan merusak sebagian fasilitas umum.

Adapun bantuan yang di salurkan ialah Makanan siap saji seperti Roti, Biscuit, Mie Instan air mineral, alat-alat kebersihan, perlengkapan mandi, perlengkapan bayi dan anak, Makanan bayi, obat obatan dan juga pakaian layak pakai di serahkan langsung ke Posko Korban Banjir yang berada di Kampung Karang Serang.

Pengurus dan para anggota Padepokan Bandrong Empat Penjuru Angin menggalang bantuan serta mendatangi korban banjir sebagai bukti kepedulian kemanusiaan.

Bustomi selaku ketua Padepokan Bandrong Empat Penjuru Angin dalam kunjungannya ke lokasi bencana banjir sekaligus menyerahkan bantuan mengatakan, Aksi sosial tersebut merupakan bagian dari bentuk keprihatinan dan sebagai upaya meringankan beban korban banjir.

“Paling tidak hal ini dapat meringankan beban yang dialami oleh masyarakat Banten yang terdampak musibah,” ujarnya.

Bantuan yang disalurkan di terima langsung oleh RT setempat di Posko Bencana.

Di lokasi yang sama Jainal Abidin Ketua RT 005 Kampung Karang Serang menjelaskan bahwa ada beberapa rumah warganya yang hanyut terbawa arus banjir, kejadiannya itu terlalu cepat sehingga terjadi kepanikan.

“Ada lima rumah yang hancur dan terbawa banjir, tapi kalau untuk korban jiwa Alhamdulilah tidak ada korban jiwa”, ungkapnya.

Ada pun kelima rumah warga yang hancur terbawa banjir, ini nama-nama nya: Ibu Santi, Ibu Fitri, Ibu Uun, Ibu Piok dan Ibu Tini. Dan sampai saat ini warga terdampak banjir masih tinggal di pengungsian.

Admin Red GN/Fauji