DKI Jakarta – Seorang pemuda tuna wicara, Yossi Mahesa (30) pagi tadi didapati meninggal dunia dengan cara mengenaskan didalam kamar kediamannya yang berlokasi di Jl. Krida Raya RT 10, RW 01, Nomor 41, Kelurahan Serdang, Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis 9 Desember 2021.
Ditemui saksi Wanto (63) selaku paman korban, dirinya mengetahui keponakannya sudah tak bernyawa selepas ia pulang kerja. Sebelumnya tetangga sekitar rumahnya juga memberi tahu bahwa keponakannya telah meninggal dunia.
“Saya dapati keponakan saya sudah tidak bernyawa. Terlihat darah di mana – mana dalam kamar dan leher mengalami luka robek,” ucap Wanto saat diwawancarai di lokasi rumah korban.
Tak hanya nyawa korban saja yang melayang, dikatakan Wanto, beberapa barang-barang milik korban pun turut raib, seperti satu motor matic, handphone dan dompet. Selain kondisi kamar yang sudah berantakan, keadaan mayat juga didapati dalam kondisi telanjang ditutupi bantal.
“Telanjang bulet, dan ditutupi bantal. Infonya terakhir korban bersama teman lelakinya yang baru dikenal 1 Minggu,” terangnya.
Indra (40) yang tak lain Kakak korban juga mengatakan bahwa dikamar dikamar korban ditemukan pisau yang sudah berlumuran darah. Ranjang (tempat tidur-red) korban dipenuhi bercak darah.
“Biasanya di rumah ada orang tua kami, tapi karena orang tua lagi sakit makanya korban tinggal bersama orang tuanya,” terangnya.
Saat dimintai keterangan terkait insiden tersebut, Kapolsek Kemayoran, Komisaris Polisi (Kompol) Ewo Samono mengatakan kasus penemuan mayat yang diduga korban pembunuhan dan masih dalam penyelidikan.
“Nanti ada keterangan resmi, masih kita selidiki kasus ini dan mayat ini dibawa ke RSCM Cipto Mangunkusumo,” terang Ewo.
Penulis : (MMR)
Editor : (Rizky P)
… [Trackback]
[…] Read More to that Topic: gemilangnews.com/2021/12/09/diduga-korban-perampokan-pemuda-tuna-wicara-ini-tewas-dikamarnya-dengan-berlumur-darah/ […]