Gemilangnews.com | Jakarta – Maraknya keributan antar ORMAS ( Organisasi Masyarakat ) akhir akhir ini meresahkan warga masyarakat,diantanya bahkan ada yang menimbulkan korban jiwa.
Hal ini membuat pihak pihak terkait turun tangan.
Sasarannya atribut dan bendera ormas yang terbentang dijalan jalan,hingga membuat semerawut,sebanyak 64 bendera organisasi masyarakat ormas di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan (Jaksel), dicopot Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Pencopotan dilakukan untuk mengantisipasi terulang kembali gesekan antar ormas.
“Kepolisian meminta kami tim terpadu untuk menurunkan bendera dan atribut untuk mengantisipasi gesekan,” kata Kepala Satpol PP Jaksel, Ujang Harmawan Selasa, 30 November 2021.
Pencopotan bendera ormas ini mengacu pada Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2007.
“Setiap orang atau badan usaha dilarang memasang atribut di tempat atau saranan dan prasarana umum,” terang Ujang.
“Pencopotan bendera di antaranya dilakukan di Jalan RS Fatmawati, Pondok Labu, Cilandak.
penurunan bendera dan atribut ormas dilakukan secara humanis dan persuasif. Koordinasi telah dilakukan dengan pimpinan ormas masing masing” dikutip beritajakarta.
Terkait hal tersebut .Kasatpol PP Kemayoran Jakpus Bpk Asmar mengatakan, “untuk wilayah pusat khususnya kemayoran, kami menunggu arahan/ perintah saja terkait hal tersebut”.(1/12/2021)
wakil camat kemayoran Nur alamasyah juga mengatakan hal tersebut belum ada arahan dari pusat.kami menunggu perintah ujarnya( 3/12/2021)
( dali )
… [Trackback]
[…] Find More Info here on that Topic: gemilangnews.com/2021/12/04/antisipasi-gesekan-bendera-ormas-diturunkan-satpol-pp-wilayah-kemayoran-bendera-ormas-tetap-exis/ […]