BOGOR-GemilangNews.Com
Banyaknya proyek infrastruktur jalan mau pun infrastruktur bangunan di Kota Bogor yang sengaja dilakukan oknum pelaksana yang dengan sengaja tidak memasang papan proyek.
Infomasi dan pemberitahuan ke hal layak publik itu merupakan tugas pokok awal pelaksana untuk melakukan suatu pengerjaan proyek yang menggunakan dana APBD mau APBN yaitu memasang papan proyek.
Contoh Salah satu proyek pembuatan trotoar Jalan Juanda Kota Bogor yang jelas di situ tidak adanya papan proyek.
Dari hasil investigasi di lapangan, Kamis (14/11/2019). Saat kami turun langsung ke tempat pengerjaan proyek tersebut berlangsung,kami tidak menemukan adanya papan proyek di lokasi pengerjaan tersebut, disini sudah jelas pihak pelaksana melanggar Undang-undang keterbukaan infomasi publik (KIP) dan beberapa pengerjaan lainnya yang diduga menyalahi aturan.
Saat di mintai komentarnya terkait pengerjaan proyek tersebut, Wawan selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Jum’at (15/11/2019) mengatakan, “Papan proyek ada di direksi keet, tidak mungkin kalau tidak ada papan proyek”, tegasnya.
“Tidak di bongkarnya aset daerah yang lama itu boleh.!?, Karena minimnya anggaran penyebab aset daerah di perbolehkan untuk tidak di bongkar, karena ini juga untuk meminalisir pengerjaan agar cukup dalam pelaksanaannya”, pungkasnya
Di sini jelas wawan memberikan statement asal-asalan kepada wartawan pengerjaan pronyek trotoar diduga sudah ada kongkalikong atau main mata antara pelaksana dan orang dinas, tidak adanya pengawasan dan pengontrolan yang minim dari PPK dan PPTK itu penyebab kwalitas dan kuantitasnya sangat buruk. (Wan)
… [Trackback]
[…] Information on that Topic: gemilangnews.com/2019/11/17/diduga-aset-pemkot-sengaja-dihilangkan/ […]