KOTA.BOGOR-GemilangNews.com
Dalam rangka memperkenalkan Aplikasi penjaringan anak usia sekolah yang tidak sekolah berbasis Android,Jajang Koswara Kasubag Renlap melalui Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bogor Kamis 18/07/2019 aula Dinas Pendidikan mengundang para pengelola Pusat Kerajinan Belajar Masyarakat (PKBM) se-Kota Bogor. Aplikasi yang bernama”JAPATI” (Jaringan Aplikasi Anti Putus Sekolah) dengan memiliki fungsi untuk memudahkan siapapun dapat turut serta berpartisipasi dalam menjaring anak usia sekolah namun tidak sekolah yang berada dalam lingkungan sekitar. Program aplikasi ini dapat menuntaskan program pemerintah Kota Bogor dalam meningkatkan jumlah rata-rata lama sekolah di Kota Bogor.
Acara dibuka langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Bogor H. Fahrudin sekaligus secara simbolis resmikan peluncuran Aplikasi “JAPATI” tersebut di dampingi Kasi Pendidikan Kesetaraan Elly Sahara dan Penilik PKBM Rahmat. Dalam arahannya Kadisdik sampaikan bahwa Aplikasi ini memiliki nilai Ekonomi/Reward bagi siapa saja yang berhasil menjaring dan mendata para calon siswa maka akan mendapatkan uang sebesar 100 ribu rupiah untuk Persiwa perdata”, tutur Kadisdik
“Harapan kita semua dengan hadirnya aplikasi JAPATI ini Masyarakat secara luas dapat turut berpartisipasi menjaring anak usia sekolah tidak sekolah serta mempermudah akses layanan pendidikan bagi siapapun demi tercapainya tujuan Pemerintah agar anak usia sekolah tidak bersekolah dapat mendapatkan haknya”. (Red GN)
… [Trackback]
[…] Find More on to that Topic: gemilangnews.com/2019/07/18/dinas-pendidikan-kota-bogor-luncurkan-aplikasi-japati/ […]