Komponen Masyarakat Kabupaten Batang Sepakat Menciptakan Situasi Batang Aman Dan Menjaga Persatuan Dan Kesatuan Bangsa Pasca Pemilu

BATANG-GemilangNews.com

Komponen masyarakat Kabupaten Batang sepakat menciptakan  situasi Batang aman, damai, dan sejuk dan menjaga persatuan dan kesatuan bangsa pasca pemilu. Hal itu,  disampaikan dalam deklarasi damai dan Tatap Muka pasca Pemilu 2019, dengan Forkopimda Kabupaten Batang, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, dan Timses Partai, Selasa (30/4), di Hotel Dewi Ratih.

Nampak hadir, Dandim Batang, Letkol Kav RJ Henry Napitupulu, Kapolres Batang, AKBP Edi S Sinulingga, Ketua KPU Kabupaten Batang Nur Topan,  Ketua Bawaslu Achmad Soeharto dan Ketua DPRD Kabupaten Batang, Imam Teguh Raharjo, Ka Kesbangpol Wisnu Barata mewakili Bupati Batang.  Kapolres Batang AKBP Edi S Sinulingga mengatakan, dalam pemilu 2019 pihak keamanan gabungan dari Polres dan Kodim telah menerjunkan 287 personel, dari sebelum pencoblosan fokus melakukan pengamanan di gedung KPU, Gudang KPU dan Bawaslu. Saat pencoblosan merambah ke TPS dan ke tingkat PPK.  “Pasca pecoblosan fokus kembali ke KPU, Gudang KPU dan Bawaslu. Setiap malam 30 personel yang kita gilir menjadi dua shift, non stop 1×24 jam menjaga tempat tersebut,” kata Kapolres Batang AKBP Edi S Sinulingga kepada awak media usai acara Deklarasi Damai Masyarakat Kabupaten Batang Pasca Pileg dan Pilpres 2019.

Bahkan Kapolres menjamin situasi keamanan sampai nanti pengumuman hasil pemilu 2019, di Kabupaten Batang akan terus kondusif. Tahapan pencoblosan, rekapitulasi tingkat PPK, hingga saat ini akan berlangsung di tingkat Kabupaten berjalan lancar dan aman, tanpa ada dinamika gangguan Kamtibmas yang signifikan,” ujarnya.

Kapolres melanjutkan, situasi ini terwujud berkat sinergitas luar biasa dari semua stakeholder diantaranya, TNI, Polri, penyelenggara Pemilu, Pemda, Parpol, Ormas dan seluruh komponen masyarakat. Saya ucapkan terima kasih seraya mengajak mari tetap kita jaga pertahankan, sampai tahap akhir hingga penetapan nanti.

Kapolres juga mengimbau dan mengajak kepada seluruh elemen masyarakat untuk kembali bersatu dan menghilangkan segala bentuk perbedaan serta tetap menjaga suasana aman, damai dan sejuk. “Mari kita serahkan dan percayakan KPU untuk merampungkan keseluruhan proses yang sudah berlangsung, dan mari kita wujudkan Kabupaten Batang yang Guyub Rukun,” ungkap Edi.

Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Batang, Nur Topan menyampaikan sangat mengapresiasi dan menyambut positif kegiatan yang digelar Polres Batang. Selain itu, berkat ikhtiar semua pihak, seluruh tahapan pemilu 2019 berjalan lancar dan damai.

Menurutnya kesuksesan ini tidak lepas dari peran penyelenggara pemilu, Bawaslu, Peserta Pemilu, Pemda, Polres, TNI dan masyarakat yang ikut aktif mengawal pemilu 2019 agar sesuai peraturan perundang-undangan.

“Alhamdulillah di Kabupaten Batang tidak ditemukan kecurangan dan pelanggaran di kabupaten Batang mulai dari pendaftaran sampai verifikasi pemilu,” katanya.

Ketua Bawaslu Kabupaten Batang, Achmad Soeharto mengatakan, sejak hari pelaksanaan Pemilu 2019, Rabu (17/4) hingga sekarang tidak ada laporan kecurangan, dari pihak mana pun terkait dengan Pileg maupun Pilpres.

“Sejak hari H, pencoblosan, hingga sekarang kami tidak menerima laporan adanya kecurangan dalam pelaksanaan Pemilu 2019, baik pileg maupun pilpres,” terang Achmad Soeharto.

Ketua Bawaslu, Achmad Soeharto menuturkan pemilu 2019 merupakan pemilu paling sejarah di Indonesia yang seperti telah diketahui telah memakan ratusan korban. Lepas dari itu, Pemilu 2019 telah berlangsung aman tenang dan menyejukan. Lantaran di Batang didukung struktur hukum sudah bekerja dengan baik substansi hukum yakni regulasi, dan budaya hukum juga sudah berjalan dengan baik.

“Masyarakat Kabupaten Batang sudah makin dewasa dalam hal berdemokrasi dan tentu ini harus dipertahankan,” ujarnya. Dalam kegiatan tersebut dilaksanakan pembacaan serta penandatanganan deklarasi damai dari komponen masyarakat Batang. (dade)