Babinsa Kodim 0403/OKU Terima Pelatihan Manajemen Pasca Panen Padi

BATIRAJA, OKU-GemilangNews.com

Komando Distrik Militer (Kodim) 0403/OKU bekerja sama dengan Bulog Sub Driver OKU melaksanakan pelatihan manajemen pasca panen terhadap 150 personel Bintara Pembina Desa (Babinsa) dijajarannya bertempat di Aula Makodim 0403/OKU pada Kamis (21/2), guna meningkatkan pengetahuan dan manajemen pasca panen terhadap para Babinsa yang mendampingi petani melalui program Upaya Khusus (Upsus) TNI AD.

Komandaen Kodim 0403/OKU Letkol Arm Agung Widodo, S.Sos. melalui Pasiter Kapten Czi Wahyu Hidayat mengungkapkan, Babinsa memiliki peran penting dalam peningkatan kualitas maupun kuantitas hasil panen petani. Peran penting Babinsa dalam Upsus ini adalah komunikator, fasilitator, advisor, monivator dan dinamisator. Selain itu juga untuk mendukung pelaksanaan Serapan Gabah (Sergab) dari petani. Peran tersebut dijalankan melalui pengawalan dan pendampingan pertanian dengan petani atau kelompok tani.

“Kita ingin mengoptimalkan pendampingan tersebut dengan pelatihan manajemen pasca panen untuk memperbaiki kualitas gabah dan beras. Dengan demikian petani semakin cerdas dan hasil padi melimpah”, ujar Wahyu.

Menurutnya, ada kriteria yang harus dipenuhi agar kualitas gabah maupun beras bisa diserap Bulog. Pada pelatihan tersebut dijelaskan secara rinci proses penanganan pasca panen padi. Mulai dari penentuan waktu panen, pemanenan, penumpukan sementara di sawah, pengumpulan padi ditempat perontokan, penundaan perontokan, pengangkutan gabah ke rumah petani, pengeringan gabah, pengemasan dan penyimpanan. “Mutu gabah atau beras yang dihasilkan akan sangat terkait dengan proses panen maupun pasca panen. Proses panen dan pasca panen yang tidak sesuai dengan Good Handing Practices (GHP) akan berdampak pada penurunan kualitas maupun kuantitas gabah atau beras”, jelasnya.

Ia berharap, peran Babinsa di wilayah Kodim 0403/OKU tersebut dapat meningkatkan hasil serta kualitas produksi pertanian di Kabupaten OKU, OKU Timur dan OKU Selatan. Sehingga beras petani dapat diserap Bulog untuk cadangan beras nasional.

Sementara itu, Kepada Sub Driver Bulog OKU Deni Laksana Putra mengungkapkan, demi keamanan persediaan yang disimpan sebagai cadangan, gabah atau beras yang akan diserahkan ke Bulog harus memiliki mutu sesuai dengan Inpres No. 5/2015. Untuk Gabah Kering Giling (GKG), syarat mutu yang harus dimiliki yakni Kadar Air (KA) 14%, persentase hampa/kotoran 3%, sedangkan beras harus memiliki kriteria KA 14%, derajat sosoh (putih) 95%, butir patah 20% dan menir 2%.

“Secara keseluruhan untuk tahun 2019 ini Bulog wilayah Sumsel-Babel dapat menyerap sebanyak 70.571 ton setara beras 56.514 ton setara beras ditargetkan bisa diserap pada periode Januari-Maret 2019. Namun mutu beras harus sesuai dengan standarat ketentuan”, katanya.

Selain itu, Bulok OKU juga menjelaskan mengenai prosedur pemeriksaan kualitas gabah dan beras, mulai dari jenis peralatan yang dibutuhkan untuk uji kualitas gabah dan beras, tata cara pengambilan contoh, pelaksanaan pengambilan contoh dan pemeriksaan kualitatif dan kuantitatif. “Kemuadian kita beritahu tata cara pemeriksaan kualitas gabah dan beras yang meliputi persyaratan umum, khusus dan bagan tata laksana serta penetapan hasil pemeriksaan kualitas gabah atau beras, yang pasti kedepan ada perbaikan mutu yang lebih baik lagi”, pungkasnya. (NP/Ril)

 

CopyAMP code

Reader Interactions

Trackbacks

  1. … [Trackback]

    […] Information on that Topic: gemilangnews.com/2019/02/22/babinsa-kodim-0403-oku-terima-pelatihan-manajemen-pasca-panen-padi/ […]

  2. … [Trackback]

    […] There you will find 1156 more Info on that Topic: gemilangnews.com/2019/02/22/babinsa-kodim-0403-oku-terima-pelatihan-manajemen-pasca-panen-padi/ […]

  3. … [Trackback]

    […] There you will find 42857 additional Information on that Topic: gemilangnews.com/2019/02/22/babinsa-kodim-0403-oku-terima-pelatihan-manajemen-pasca-panen-padi/ […]

  4. … [Trackback]

    […] Read More here to that Topic: gemilangnews.com/2019/02/22/babinsa-kodim-0403-oku-terima-pelatihan-manajemen-pasca-panen-padi/ […]

JELAJAHI

error: Content is protected !!