BANYUASIN-GemilangNews.com
Kunjungan Kerja ke-Palembang dan di ke-Kabupaten Banyuasin Sumatra selatan.
Pesiden RI Joko Widodo beserta rombongan dan Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin meninjau UT Padat Karya di Kecamatan Tanjung Lago, Kabupaten Banyuasin, Senin (22/1) petang sekira pukul 15:10 wib.
Sebelum ke-Banyuasin Presiden RI Joko Widodo tiba di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Palembang dalam acara penyerahan Kartu Indonesia Pintar dan Kartu Keluarga Harapan, Senin pagi 22/01/2018.
Rombongan ke tanjung lago melintas di desa Gasing Laut singgah sebentar dan, membagikan sembako kepada warga serta turun dari mobil sekira 5 menit dan lansung menuju desa Banyu Urip tanjung lago. Adapun sembako tersebut telah di persipkan oleh panitia.
Ibu Enik (35) salah satu warga desa gasing laut mengatakan,”senang kalau kami di kunjungi bapak presiden, dan ini juga ada bagi sembako, tetapi saya tidak dapat kopon mungkin ya’ belum rizki pak,” ujar bu-Enik.
Sementara, Ardi Yansah Kepala desa Gasing Laut juga mengungkapkan, “rencananya di sini hanya singgah sebentar bagi sembako, dan selanjutnya menuju desa Banyu urip, Meninjau program padat karya di lokasi persawahan. Untuk sembako itu memang kami pemerintah desa yang mengusulkan dan di persiapkan oleh Walpres,”tutur Ardi
Tampak yang hadir di desa Banyu Urip, Gubernur Sumsel H Alex Noerdin, Wakil Gubernur Sumel H Ishak Mekki, Ka Staf Kepresidenan Jendral Purn Moeldoko.
Para Menteri yang hadir diantaranya PU Pera RI, Menteri ATR /BPN RI , Menteri BUMN RI, Menteri Sosial RI, dan Menteri Perhubungan RI.
Juga hadir mendampingi diantaranya Kapolri , Kapolda Sumsel, Pangdam II/Swj ,
Danrem 044/ Gapo, Kapolda Sumsel. Selain itu turut hadir pula Bupati Se-Sumsel , Walikota ,Ketua DPRD Provinsi Sumsel, Unsur Muspida Provinsi Sumsel
dan tamu undangan serta masyarakat berjumlah sekitar 3.500 orang.
Dalam kegiatan tersebut ada berupa.Pembagian kaos dan buku serta alat tulis kepada masyarakat sekitar desa Banyu Urip.Dalam kegiatan kunjungan kerja Presiden RI sempat berdialok dengan masyarakat setempat. Beliau bertanya
“Berapa hasil panen dalam perhektarnya ? “. Lalu dijawab oleh masyarakat “ sekitar 5 ton per hektarnya”.
Sambungnya lagi. Dalam dialognya beliau juga menanyakan “ Berapa upah kerja padat karya seharinya?”.
Mayarakat menjawab “ Sembilan puluh ribu per hari”.
Dalam kesempatan ini Presiden berpesan kepada masyarakat agar irigasi tersebut di jaga dan dirawat kebersihannya.
Selanjutnya rombongan Presiden RI Meninggalkan lokasi Desa Banyu urip dan langsung menuju bandara SMB II Palembang.
Reporter: Nopri
… [Trackback]
[…] Read More to that Topic: gemilangnews.com/2018/01/22/kunker-ri-1-di-sumsel-tinjau-program-padat-karya-catak-lahan-pesawahan/ […]