15 Orang Selamat Dan 6 Orang Lainnya Masih Dalam Pencarian Akibat Perahu Bargas Tenggelam

PURWAKARTA-GemilangNews.com

Sekitar Pukul 14.00 Wib karena cuaca mau hujan para korban pulang dengan menggunakan transportasi perahu Bargas karena jika hendak pulang mereka harus melintas waduk Cirata. Di tengah perjalanan karena cuaca buruk angin kencang sehingga perahu yang meteka tumpangi tiba-tiba oleng sehingga seluruh penumpang di perahu tersebut panik dan akhirnya perahu tersebut tenggelam,sebagian korban berhasil menyelamatkan diri, berenang menggunakan bambu yang di temukan di TKP dan di bantu warga yang merupakan petani ikan di sekitar TKP.

“Bargas tersebut tenggelam Kamis siang sekitar pukul 14.00 Wib yang di nahkodai Dana, di waduk Cirata Kawasan Blok Nusa Desa. Tegaldatar Kecamatan. Maniis Kabupaten. Purwakarta. Kamis (21/12).

Tergelamnya perahu bargas bermesin tempel di nahkodai Dana dengan membawa penumpang para petani/pekebun yang akan pulang kerumahnya yang beralamat di Kampung. Rawabatu Rt. 012 dan 013 Rw. 003 Desa. Sinargalih Kecamatan. Maniis Kabupaten. Purwakarta. Adapun penumpang 21 orang”, Ungkap Kapolres Purwakarta AKBP Dedy Tabrani., S.I.K., M.Si.

Ke 21 orang penumpang yang menumpangi perahu tersebut 15 orang yang berhasil di selamatkan, di antaranya: Dana, Ceceng, Ras, Sifa, Rehan, Sofi, Sifa, Ipih, Agung, Dana, Elis, Iis, Bakri, Misbah dan Nandang.

Sedangkan Korban yang belum di ketemukan : Cicah, Dadang, Dudun, Siti Nurhasanah, Iat dan Rus.

Menurut Kapolres Purwakarta, “Korban atas nama Elis saat ini dirujuk ke Rumah Sakit Umum (RSU) Bayu Asih Purwakarta, sedangkan korban yang selamat lainnya sekarang sudah berada di rumah masing-masing setelah mendapatkan perawatan dari Puskesmas Maniis”jelasnya.

“Kita masih melakukan penyelidikan dan investigasi atas kasus ini,termasuk memeriksa Nahkoda Bargas untuk memastikan persoalan ini”,ungkapnya.

Masih kata Kapolres Purwakarta, Hingga saat ini pihak kepolisian yang dibantu pemerintah setempat dan warga masyarakat masih berupaya mencari ke 6 orang lainnya yang hilang/tenggelam”.
Terkait proses evakuasi pencairan korban akan dilanjutkan besok pagi, karena pengaruh cuaca yang berfluktuasi sehingga di khawatirkan mengancam keselamatan tim.
“Kita memang terkendala cuaca yang tidak menentu,sehingga pencarian sedikit terkendala dan akan di lanjutkan besok”, tutupnya