Foto-Foto Camat Ciawi Di Injak-Injak Dan Di Bakar

KAB.BOGOR-GemilangNews.Com

Warga Desa Citapen, Cibedug, dan Telukpinang, meluapkan amarahnya terhadap Camat Ciawi Bambang Setiawan dengan melakukan unjuk rasa (unras) di kawasan Tapos, Desa Citapen, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor, Rabu (17/5/2017). 

Demonstrasi sendiri berlangsung dua kali. Pertama di depan kantor Desa Citapen dan dilanjutkan di Jalan Tapos di dekat tempat perekaman e-KTP.

Dalam aksinya, warga berorasi, menginjak-injak foto camat dan membakarnya, serta memutar rekaman percakapan antara Camat Ciawi Bambang Setiawan dengan LSM. Warga juga membawa spanduk dan poster yang di antaranya bertuliskan “Camat Ciawi Lebih Layak Jadi Calo”, “Ganti Atau Kami Hakimi”, dan banyak lagi.

“Persoalan ini bukan hanya menyinggung Kepala Desa tapi ini sudah menjadi urusan masyarakat. Kami sebagai warga yang melaksanakan pembangunan RTLH maupun Raskin dengan baik merasa sakit hati diorderkan atau dijerumuskan ke LSM,” teriak Aziz, salah seorang Ketua RW dalam orasinya.

Jika tak ada sanksi tegas dan dimutasi dari Ciawi, kata Aziz, maka warga akan melakukan demonstrasi lanjutan. “Kami berikan waktu sampai Senin depan (22/7/2017). Kalau tidak ada tindakan tegas dari Bupati, kami akan demo dengan massa yang lebih besar ke kecamatan,” tegasnya.

Beruntung, aksi warga bisa diredam oleh aparat Polsek Ciawi. Padahal warga sudah emosi ingin melakukan unras di depan Bupati Bogor Hj. Nurhayanti yang sedang melaksanakan Rebo Keliling (Boling) di Kecamatan Ciawi.

Seperti diberitakan, dalam rekaman yang beredar Camat Ciawi Bambang Setiawan meminta atau merekomendasikan LSM untuk memainkan tiga desa di wilayahnya. “Rekaman yang durasinya enam menit ini jelas-jelas tindakan tidak pantas dilakukan seorang camat dan melanggar PP 35/2010 dan UU 23/2004,” kata Ketua BPD Cibedug Lukmanul Hakim.

Reporter: ASM

CopyAMP code

Reader Interactions

Trackbacks

JELAJAHI

error: Content is protected !!